Bojonegoro, 19 Februari 2025 – Program Studi Kebidanan Kampus Ungu ISTeK ICsada Bojonegoro menggelar Mini Seminar Tugas Terintegrasi, menampilkan hasil pendampingan mahasiswa terhadap enam ibu nifas dengan berbagai permasalahan kesehatan. Kegiatan ini menjadi bagian dari program pengabdian masyarakat berkelanjutan yang diinisiasi oleh Fakultas Kesehatan untuk meningkatkan peran akademisi dalam upaya perawatan ibu dan bayi pasca persalinan.
Enam kelompok mahasiswa menyampaikan hasil analisis dan solusi atas permasalahan yang dihadapi ibu nifas, seperti ketidakcukupan produksi ASI, ketidaktahuan mengenai metode kontrasepsi pascapersalinan, perawatan bayi baru lahir, hingga pemulihan fisik pasca melahirkan dengan senam nifas. Untuk menjawab tantangan tersebut, mahasiswa mengembangkan berbagai media edukasi kesehatan, termasuk booklet, e-book, dan video interaktif, yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing ibu.
“Pendampingan ibu nifas menjadi langkah penting dalam menekan risiko komplikasi pascapersalinan. Kami ingin memastikan ibu-ibu ini mendapatkan informasi yang tepat dan mudah dipahami,” ungkap Bunga perwakilan mahasiswa dalam presentasinya.
Kaprodi Kebidanan, Fela Putri H., S.ST. M.Kes., menyampaikan bahwa program ini bertujuan untuk memberikan pengalaman klinis yang lebih komprehensif bagi mahasiswa, sekaligus memperkuat pendekatan edukatif dalam dunia kebidanan. “Kami menanamkan konsep pelayanan berbasis bukti, di mana mahasiswa tidak hanya mempelajari teori di kelas, tetapi juga mengaplikasikannya langsung dalam situasi nyata di masyarakat,” ujarnya.
Seminar ini juga memberikan ruang diskusi bagi peserta untuk memahami lebih dalam pentingnya pendampingan terhadap ibu nifas dalam mendukung tumbuh kembang bayi. Melalui program ini, Kampus Ungu ISTeK ICsada Bojonegoro kembali menegaskan komitmennya dalam memberikan kontribusi nyata bagi peningkatan kualitas kesehatan masyarakat.