Bojonegoro, 30 Januari 2025 – Mahasiswi Program Studi Kebidanan Kampus Ungu ISTeK ICsada Bojonegoro menjalani Ujian Antenatal Care (ANC) dengan pasien langsung pada 30-31 Januari 2025. Ujian ini berlangsung di Praktik Mandiri Bidan (PMB) Umi Lestari CW, S.Tr. Keb., Desa Plesungan, Kecamatan Kapas, Bojonegoro, sebagai bagian dari evaluasi kompetensi dalam memberikan pelayanan kebidanan yang komprehensif.
Dalam ujian ini, mahasiswi tidak hanya melakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik, tetapi juga serangkaian pemeriksaan penunjang yang menjadi standar dalam asuhan kehamilan, seperti pemeriksaan protein urine, reduksi urine, kadar hemoglobin (Hb) menggunakan metode Sahli, serta palpasi Leopold untuk menentukan posisi dan presentasi janin.
Pemeriksaan protein urine dilakukan untuk mendeteksi risiko preeklamsia, pemeriksaan reduksi urine guna mengidentifikasi risiko diabetes gestasional, sementara pemeriksaan Hb Sahli bertujuan untuk mengetahui adanya anemia yang dapat berdampak pada kesehatan ibu dan janin. Selain itu, palpasi Leopold menjadi keterampilan penting dalam menilai posisi janin dan membantu perencanaan persalinan yang aman.
Andin Ajeng R., S.ST., M.Kes., dosen Kebidanan Kampus Ungu, menekankan pentingnya ujian ini sebagai langkah nyata dalam membangun kompetensi mahasiswi. “Dengan pengalaman langsung ini, mahasiswi tidak hanya belajar teori tetapi juga menerapkannya dalam kondisi nyata. Mereka harus mampu melakukan pemeriksaan lengkap, menganalisis hasil, dan memberikan edukasi yang tepat bagi ibu hamil,” jelasnya.
Ujian ANC berbasis praktik langsung ini memberikan pengalaman nyata bagi mahasiswi dalam menghadapi berbagai kondisi kehamilan. Dengan pendekatan menyeluruh, Kampus Ungu ISTeK ICsada Bojonegoro berkomitmen mencetak lulusan bidan yang kompeten, profesional, dan siap memberikan pelayanan berkualitas bagi ibu hamil di masyarakat.