Untuk membekali calon praktisi perawat yang diharapkan memiliki pengetahuan mengenai situasi kegawatdaruratan dan pemberian pertolongan pertama sesuai standar pada pasien kegawatdaruratan, Kampus Ungu ISTeK ICsada Bojonegoro kembali mengadakan pelatihan BTCLS (Basic Trauma Cardiac Life Support) bagi mahasiswa/i Alih Jenjang angkatan II Prodi Ilmu Keperawatan bekerja sama dengan Global Indonesia Development.
Seperti halnya mahasiswa regular sebelumnya, pelatihan kali ini juga akan diadakan selama 5 hari mulai dari tanggal 22 November – 26 November 2022 dengan mendatangkan 4 narasumber dari Global Indonesia Development yang tentunya telah memiliki pengalaman dan keilmuan mengenai penatalakasanaan kegawatdaruratan. Hadir sebagai narasumber yakni tim dari Global Indonesia Development yaitu dr. Masry, Sp. An, Ns. Dodi Mangku Alam, S.Kep, Ns. Faqih Hidayat, S.Kep., MMRS, Ns. Dewi Adnan, S.Kep., M.Kep dengan jumlah peserta sebanyak 78 mahasiswa.
Koordinator kegiatan ini, Ns. Bayu Akbar Khayudin, S.Kep., M. Kep., menyampaikan bahwa dalam pelatihan ini setiap peserta harus memahami target pencapaian pengetahuan dan keterampilan, di mana dalam dua hari pertama peserta akan mendapatkan materi terkait kegawatdaruratan secara daring melalui Zoom Meeting, kemudian tiga hari setelahnya akan menjalani onsite dengan workshop dan ujian.
Pelatihan BTCLS tahun ini telah memasuki angkatan yang ke-2 bagi mahasiswa Alih Jenjang yang mana pelatihan ini merupakan salah satu keunggulan Kampus Ungu yang tidak semua kampus di Indonesia mengadakan pelatihan ini. “Harapannya pasti melalui kegiatan ini dapat tercipta para perawat yang unggul dalam bidang kegawatdaruratan, karena perlu diketahui dalam penanganan kegawatdaruratan perlu keterampilan melalui asuhan keperawatan secara optimal sesuai dengan standar yang berlaku di emergency of nursing. Terlebih mahasiswa alih jenjang pasti membutuhkan skill ini untuk nantinya dapat diterapkan di Rumah Sakit.”, imbuhnya.
Dosen Keperawatan Gawat Darurat tersebut melanjutkan, dinyatakan setelah lulus pada pelatihan ini, peserta akan diberikan sertifikat BTCLS dari Kemenkes dengan mengikuti keseluruhan rangkaian termasuk evaluasi OSCE.