Kontroversi Pernikahan di Bawah Umur masih menjadi momok yang tak kunjung terselesaikan di Indonesia. Hal inilah yang akhirnya mendorong Mahasiswa Program Studi S1 Ilmu Keperawatan Kampus Ungu ISTeK ICsada Bojonegoro menciptakan ide kreatif yaitu menjadikan film pendek sebagai media promosi kesehatan.
Pernikahan dini dinilai menjadi akar masalah dari kurangnya kualitas SDM Indonesia. Bagaimana tidak, dari pernikahan dini, terkubur kesempatan pihak perempuan untuk mendapatkan pendidikan yang tinggi, resiko tinggi anak lahir cacat dan stunting karena belum maturnya organ reproduksi, dan tingginya angka pekerja anak yang rentan diberi upah rendah sehingga turut meningkatkan angka kemiskinan, KDRT, dan perceraian.
Dalam pembuatannya, Mahasiswa semester 2 Kampus Ungu ini dibimbing sejumlah dosen Keperawatan salah satunya, Ns. Ferawati, S.Kep., M.Kep. Karya ini sekaligus menjadi Luaran Tugas Terintegrasi Keluarga Binaan semester genap ini.
Film ini dirancang dan diperankan langsung oleh Mahasiswa angkatan 2022 dalam menggambarkan kehidupan pasangan pernikahan dini akibat hamil di luar nikah. Beberapa plot yang dimasukkan berisi nilai kehidupan menyesuaikan target sasaran film pendek ini.
Karya ini sendiri telah terpublish di platform media social Youtube dan juga Instagram ICsadaTV Official dan telah mendapatkan lebih dari 1000 tayangan.